Blender sebagai contoh aplikasi desain pomodelan grafik



Judul : Blender sebagai contoh aplikasi desain pomodelan grafik
Nama : Ery Rivaldi
Kelas : 3IA22
Mata Kuliah : Desain Pemodelan Grafik
Nama Dosen : Syefani Rahma Deski

Blender adalah perangkat lunak sumber terbuka grafika komputer 3D. Perangkat lunak ini digunakan untuk membuat film animasi, efek visual, model cetak 3D, aplikasi 3D interaktif dan permainan video. Blender memiliki beberapa fitur termasuk pemodelan 3D, penteksturan, penyunting gambar bitmap, penulangan, simulasi cairan dan asap, simulasi partikel, animasi, penyunting video, pemahat digital, dan rendering.
Blender merupakan OSS (Open Source SOftware) atau istilah lainnya software yang dapat di gunakan di berbagai macam OS (Operating System). Ini digunakan untuk dikembangkan secara komersial, tetapi sekarang dirilis di bawah GPL (GNU General Public License). 
Berikut adalah tutorial dari aplikasi blender.

Tutorial membuat animasi Bendera Pusaka dengan menggunakan Aplikasi Blender

Pertama-tama kalian harus intall terlebih dahulu aplikasinya. setelah aplikasi terinstall, buka aplikasi blendernya.
Kemudian pada tampilan awal terlihat objek cube didalamnya, delete saja objek cube tersebut dengan menekan tombol Delete pada keyboard.

Kemudian pada Menu Add yang biasanya terletak dibagian kiri atas interface dari blender. Klik Add setelah itu akan muncul beberapa item yang ingin ditambahkan atau klik tombol Shift + A untuk pilihan shortcut dari Menu Add, maka klik Mesh kemudian pilih Plane untuk menambahkan sebuah bidang objek persegi datar.


Dari objek Plane tersebut kita akan membuat sebuah bendera yang nantinya akan kita beri efek angin pada bendera tersebut agar bendera tersebut bisa berkibar dan tentunya sudah masuk kedalam pembuatan animasi bergerak.
Setelah objek Plane tersebut berhasil ditambahkan pada Layer, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuat objek tersebut tegak lurus mengarah sumbu y. caranya kita merotasi objek Plane tersebut dengan menekan tombol R pada keyboard, setelah itu tekan y karena kita ingin merotasi objek tersebut kearah sumbu y setelah itu untuk membuat objek tegak lurus kita klik 90 pada keyboard untuk membuat objek tegak lurus 90 derajat. R + y ->> 90.
Untuk zoom langsung di hadapan objek, yang kita lakukan hanyalah menekan tombol . (tombol titik) pada Numpad keyboard NUMPAD PERIOD.
Setelah itu klik Numpad 3 untuk merubah posisi pandangan kita terhadap objek atau merubah pandangan Right Persp. Klik kanan untuk select objek. Setelah itu pada objek kita klik tombol S untuk Scale objek dan klik tombol y untuk Scale kearah sumbu y. setelah itu Tarik membentuk persegi panjang. S + y à Tarik membentuk persegi panjang.
Klik kanan untuk select objek setelah itu klik kanan dan tahan untuk memindahkan objek, memindahkan objek ini juga dapat di kombinasikan dengan tiap sumbu untuk menentukan arah kemana kita akan memindahkan objek. Disini objek akan dipindahkan ke arah atas maka dari itu klik kanan tahan dan tekan tombol z untuk memindahkan objek ke atas, setelah itu seperti biasa klik Numpad .(titik) dan Numpad 3 untuk merubah perspektif kita terhadap objek tersebut.

Setelah itu pada objek kita akan melakukan Loop Cut and Slide dengan sebelumnya select objek terlebih dahulu dan ubah kedalam Edit Mode(yang tadinya Objeck Mode) dengan menekan tombol Tab pada Keyboard. Untuk melakukan prosedur Loop Cut and Slide kita hanya perlu select objek kemudian tekan Ctrl + R lalu scrool down (mouse wheel down) untuk menambahkan banyaknya yang akan kita perlukan. Dan lakukan lah secara vertical dan horizontal terhadap objek persegi panjang tersebut.


Setelah itu pada Edit mode, kita pilih vertex select. Setelah itu klik tombol B untuk menselect vertex  dari objek persegi panjang. Lakukan ke dua vertex atas dan bawah kiri objek. Ini akan kita lakukan sebuah metode ikat tali agar supaya ketika bendera berkibar ditiup angin tidak akan terbang.

















Setelah itu pilih Object Data lalu Vertex Groups pilih tambah(+) rubah name Group menjadi ikat, setelah itu pilih Assign pada Vertex Groups. Jika berhasil maka ketika kita Deselect lalu kita Select kembali (ikat) akan hilang dan mucul maka Vertex Groups telah berhasil ditambahkan.




Tekan A untuk menhilangkan apapun yang kita select pada objek. Setelah itu pada obejek kita select setengah bagian dari atas dan bawah objek persegi panjang ( sebelumnya ubah kedalam select by Face Select)  sisi dari objek,b untuk penambahan warna merah dan putih sesuai dengan Bendera Negara Indonesia yaitu merah dan putih. Seperti biasa klik tombol B untuk select objek. Setelah objek berhasil di select maka kita akan melakukan penambahan warna dengan cara pilih Material  lalu klik New pada Material setalah itu ubah nama menjadi Merah, dan lakukan Diffuse untuk warna merah  dan pilih RGB untuk R(red) 255 . G dan B 0. Jangan lupa untuk Assign ketika selesai melakukan penambahan warna pada objek.


Specular hanya digunakan untuk menambahkan efek kilau pada objek kita bisa menambahkan sesuai dengan Intensity nya. Tentunya efek kilau tersebut dapat juga dirubah warnanya.


Setelah itu lakukan kembali Select objek dan sama halnya dengan penambahan warna merah, warna putih juga harus ditambahkan. Penambahannya sama dengan prosedur penambahan warna merah. Untuk menambahkan warna putih, disini saya memilih RGB (255,255,255) untuk warna putih pada Diffuse. Dan jangan lupa untuk Assign.
 




Setelah semua penambahan warna selesai, maka kita beralih pada Object Mode, select bendera denangan klik kanan. Setelah itu pilih Physics  setelah itu Enable physics for : Cloth. Pada Cloth kita kan menambahkan efek kain ketika bendera berkibar dan sekaligus mengaktifkan Pinning(ikat) dengan centang Pinning lalu pilih Vertex Group yang telah dibuat(ikat) pada Cloth.

 
Dan masih pada Enable physics for: Cloth. Pilih juga Cloth Collision dan centang Self Collision. Supaya ketika bendera berkibar, tidak ada benturan yang akan terjadi antara kibaran bendera yang nantinya akan terjadi.

Jika kita ingin mengujinya apakah bendera berhasil ter-Pinning maka kita bisa play dengan memilih  biasanya terletak biasanya terletak pada bagian bawah interface blender. Maka dibawah ini adalah bendera ketika berhasil di Pinning.


Dapat dilihat kehalusan texture dari kilauan bendera masih kotak-kotak maka kita bisa menghaluskannya dengan memilih Shading:Smooth pada Object Tools (tekan T pada keyboard, jika tidak terlihat Object Tools), biasanya terletak di bagian kiri interface blender.

Dapat terlihat beda dari yang sebelumnya, kilau objek lebih halus.

Setelah itu kita akan membuat efek angin dengan menambahkan nya pada Menu Add atau Shift + A lalu pilih Force Field ---> Wind.


Setelah item angin ditambahkan, langkah selanjutnya adalah ubah posisi angin(yang ada panahnya di item angin) mengarah bendera dengan cara merotasi menekan tombol R rotasi ke sumbu x 90 derajat mengarah ke bendera. Perlu diperhatikan titik dari koordinat sumbu harus tepat target bidik ke titik, usahakan agar ketika merotasi dapat lebih mudah. Dan jangan lupa untuk merubah ukuran angin dengan menekan tombol S untuk Scale item angin menjadi lebih besar, disini bukan berarti angin yang dikeluarkan juga akan lebih besar dan kuat. Memperbesar disini hanyalah untuk memperlebar wilayah dari hembusan angin. 
 Selanjutnya kita akan menambahkan besar dari hembusan angin(Physiscs), dengan select item angin klik kanan pada object angin.

setelah itu dapat terlihat pengaturan yang akan kita lakukan dengan Type: Wind. Kita ubah Strength menjadi Strength: 300.000 dan Noise: 10. 000, dan dapat dilihat perubahan setelahnya seperti gambar dibawah ini. Yang menunjukan arah dan kekuatan dari hembusan angin.




Klik Play maka akan terlihat efek dari hembusan angin. 

 
 











 
Selesailah tutorial membuat bendera Merah Putih berkibar.


Sumber :


You Might Also Like

0 komentar

Diberdayakan oleh Blogger.